Animo Siswa Baru masuk SMK Negeri 1 Yembun Tambrauw Meningkat, Berikut Penjelasan Kepsek

SORONG, PAPUASPIRITNEWS.com-Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Yembun Tambrauw Papua Barat Daya. Agustinus Yulianus Naa, S.Pd mengatakan bahwa untuk tahun 2024, animo siswa masuk pada sekolah ini sangat meningkat.
Terhitung tahun ajaran ini siswa yang baru masuk kelas X berjumlah 27 siswa, kelas’IX 10 siswa dan kelas XII berjumlah 10 siswa dengan jumlah seluruhnya 47 siswa.
Sedangkan guru SMK negeri 1 Yembun berjumlah 15 orang yang terdiri dari guru PNS, 3 orang, guru PPPK 5 orang dan guru hononer dari dinas 3 orang, dan 3 orang tenaga didik sekaligus teknisi serta 1 guru kejuruan peternakan.
Menurutnya, animo masyarakat Kabupaten Tambrauw untuk mendaftarkan anak-anaknya di sekolah SMK N 1 sangat meningkat, itu artinya, lanjut Kepsek semua karena kepercayaan dari masyarakat atau orang tua terhadap lembaga pendidikan ini.
“Hal yang kami lakukan sehingga mendapat respon dari masyarakat dan orang tua siswa adalah sosialisasi dan pemberian brosur ke SMP tentang SMK Negeri 1 Yembun. Karena target Pemkab Kabupaten Tambrauw bahwa sekolah ini kejar bukan hanya jumlah tetapi lebih pada mempersiapkan mutu atau sumber daya manusia (SDM) yang siap bekerja.
Sehingga kurikulum yang kita terapkan di sekolah ini adalah 40% teori dan 60% praktek untuk jurusan agribisnis tanaman pangan dan holtikutura, ikan air tawar atau perikanan dan agribisnis peternakan Kambing, Sapi dan Ayam Potong yang dimulai dari subsistem penyediaan sarana produksi ternak proses produksi (budidaya), penanganan pasca panen, pengolahan dan susbsistem pemasaran”,ujar Naa kepada media ini di Sorong Senin, (9/9).
Selain itu, SMK N 1 Yembun pekan lalu melakukan kerja sama dengan Dunia Usaha distributor sayur Sorong, pembuatan kurikulum jurusan pertanian dengan DUDI, magang guru dan siswa, pelatihan dan pendampinagn pertanian dan serta penjualan hasil komoditas pertanian.
Kegiatan tersebut juga dhadiri Plh Kabid SMA/SMK Kabupaten Tambrauw.
“Komitmen kita yaitu, bagaimana siswa-siswa yang disiapkan di SMK N 1 Yembun, kedepannya bisa dapat mengembangkan pertanian, peternakan dan perikanan agar kabupaten tambrauw menyediakan produksi pangan, mengembangkan cadangan pangan meningkatkan peran serta masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi kerawanan pangan”,pungkas.
Dirinya berharap dengan meningkatnya siswa-siswi baru yang masuk di SMK N 1 Yembun Tambrauw maka dibutuhkan perhatian Pemkab Tambrauw untuk pembangunan asrama guna menampung siswa-siswi yang dari luar Yembun.
“Saya kira masalah kebutuhan asrama sudah disampaikan ke pemerintah kabupaten tambrauw melalui dinas pendidikan. Kami berharap tahun depan sudah ada pembangunan asrama bagi generasi emas Kabupaten Tambrauw khususnya SMK Negeri 1 Yembun”,pungkasnya”, [engels]