JDP Memandang, Dialog Jalan Terbaik Menyudahi Konflik Kekerasan Bersenjata di Tanah Papua
MANOKWARI, PAPUASPIRITNEWS.com-Jaringan Damai Papua (JDP) senantiasa memandang bahwa jalan damai melalui dialog atau negosiasi adalah jalan terbaik untu menyudahi konflik bernuansa kekerasan bersenjata di Tanah Papua yang sudah berlangsung lebih dari 50 tahun ini.
JDP mendorong pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) dan Organisasi Papua Merdeka (OPM) guna memulai langkah mewujudkan keinginannya untuk menyelesaikan konflik bersenjata termasuk soal penyanderaan Pilot Philip Mark Mehrtens melalui jalan damai yaitu dialog atau negosiasi”,ujar Jubir JDP, Yan Christian Warinussy dalam keterangannya yang diterima media ini Minggu, (4_5/2023).
Minimal, menurutnya sebagai langkah awal ke arah tercapainya maksud baik bedialog dan atau bernegosiasi dengan Pemerintah Indonesia dapat dilakukan sejak sekarang ini.
Komunikasi dapat dibangun dengan menetapkan siapa sang komunikator atau tokoh kunci yang dipilih sendiri oleh level pimpinan TPNPB dan atau OPM.
“Sehingga jalan komunikasi diantar dua pihak yaitu TPNPB dan atau OPM dengan Pemerintah Indonesia sudah dapat dimulai”,terangnya.
Tempat pertemuan dapat disepakati apakah di wilayah negara tetangga Papua New Guinea (PNG) atau kah di negara yang memiliki hubungan etnis Melanesia seperti Kepulauan Solomon (Solomon Island) atau di Negara Pasifik seperti Selandia Baru dan Australia. Dengan berjalannya komunikasi informal, maka akan sangat membantu mendinginkan suasana konflik bersenjata yang masif terjadi di Tanah Papua akhir-akhir ini.
“Untuk itu, JDP sangat meyakini bahwa pertemuan antara para utusan khusus dari Presiden Joko Widodo mewakili Pemerintah Republik Indonesia dengan urusan khusus TPNPB dan OPM akan menjadi jalan bagi dimulainya persiapan-persiapan penting oleh para pihak dalam menyudahi konflik sosial politik yang sudah cukup lama berlangsung dan telah menelan banyak korban nyawa maupun materi di Tanah Papua dari berbagai pihak”,pungkasnya. (Engel Senunya)