Karateker Ketua KNPI Apresiasi Kinerja Kapolres Sorong Selatan

TEMINABUAN, PAPUASPIRITNEWS.COM-Ketua KNPI kabupaten Sorong Selatan Wilson Yulianus snanfi ST mengapresiasi kinerja Kapolres Sorong Selatan AKBP Gleen Rooi molle bersama jajarannya yang mana melakukan kordinasi dengan pemerintah daerah bahkan tokoh masyarakat serta semua pihak untuk menangani kasus pembunuhan yang terjadi pada tanggal 11 Juni tahun 2025 di kampung Wernas Distrik Teminabuan Sorong Selatan provinsi Papua Barat daya .
Kejadian pembunuhan di kampung Wernas distrik Teminabuan, pelaku berinisial AT terhadap korban berinisial TS.
Kejadian pembunuhan ini membuat kondisi keamanan atau Kamtibmas kabupaten Sorong Selatan khususnya di distrik Teminabuan sedikit terganggu.
Kejadian di kampung wernas pada 11 Juni 2025 mulai dari awal kejadian sampai proses penangkapan pelaku pada hari ini.
Karateker DPD KNPI kabupaten Sorong Selatan Wilson Yulianus Snanfi ST dengan adanya kejadian pembunuhan yang terjadi pada tanggal 11 Juni tahun 2025 bertempat di kampung Wernas distrik Teminabuan Sorong Selatan dapat menjadi pelajaran bagi kita semua dalam menjaga jalannya kabtimas di lingkungan kita masing-masing.
“Ini dampak dari tak adanya tempat pembinaan bagi muda mudi. Kalau ada pembinaan maka hal-hal negatif seperti miras dan lain berkurang”,akui Wilson Yulianus Snanfi kepada mesia ini Senin, (16/5/2025).
Dirinya berharap kepada Kapolres Sorong Selatan agat segera tertibkan penjual miras yang marak di kabupaten Sorong Selatan. Sehingga, banyak anak-muda terlibat dan suka mengonsumsi minuman keras atau alkohol.
Untuk itu, ia minta kepada pemuda pemudi di kabupaten Sorong Selatan yang tersebar di lima belas distrik seratus dua puluh satu kampung dengan adanya kejadian pembunuhan ini sama sama kita nyatakan bahwa ini kejadian terakhir di kabupaten Sorong Selatan provinsi Papua Barat daya dan tidak boleh terulang lagi.
“Saya minta kepada pihak keluarga korban maupun pelaku agar mari kita tahan diri tidak boleh melakukan tindakan yang menimbulkan persoalan baru lagi, kita serahkan permasalahan ini kepada pemerintah daerah, Kapolres Sorong serta tokoh tokoh masyarakat untuk menyelesaikan masalah ini”,pintanya. [ROY]