Pemuda Katolik Jayapura Mendukung Penuh Program MBG di Kota Jayapura

JAYAPURA PAPUASPIRITNEWS.COM – Program makanan bergizi gratis yang dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo – Gibran di seluruh Indonesia. Walaupun ada sejumlah wilayah di tanah Papua menolak dengan berbagai alasan.
Ketua Komisariat Cabang Pemuda Katolik Kota Jayapura, Simon P.Bame menyatakan pemuda Katolik Kota Jayapura mendukung sepenuhnya dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tersebut.
Menurutnya, program MBG adalah program negara yang di gunakan anggaran pendapatan belanja negara ( APBN ) yang di limpahkan ke semua daerah, termasuk Kota Jayapura.
Untuk itu, ada beberapa poin penting yang di masukan oleh pengurus Komcab pemuda Katolik Kota Jayapura kepada wali kota dan wakil wali kota terpilih masa bakti 2025 – 2030 sekalian sebagai kepala daerah dan pengambil kebijakan di kota jayapura
“Pertama, MBG hadir di lingkup pemkot jayapura maka wajib di akomodir bahan-bahan pangan lokal masyarakat kota jayapura, seperti sayur, ikan dan makanan yang di hasilkan oleh masyarakat kota jayapura, supaya program tersebut bisa di rasakan oleh masyarakat kota jayapura”,ujar Simon P Bame Rabu, (12/3/2025).
Kata dia, Kota Jayapura adalah salah satu barometer kota tertua di tanah papua, maka dengan itu program makanan bergizi gratis harus di tata dengan baik dan sebagai contoh untuk kabupaten dan kota lain yang ada di tanah papua.
Mantan Ketua PMKRI St.Efrem Jayapura periode 2014-2016 ini berharap kepada pihak yang menangani program MBG agar bisa dapat membangun mitra yang baik antara pemerintah Kota Jayapura, (LSM), organisasi kepemudaan yang ada, supaya saling bekerja sama untuk mendukung program tersebut
“Kita bisa dapat bekerja sama dengan masyarakat kota jayapura terkait bahan pangan lokal yang di kelola oleh masyarakat supaya bahan lokal juga dapat di pergunakan sabagai makanan bergizi gratis bagi anak-anak didik kita”,terangnya.
Dikatakannya, program MBG dapat menyerap anggaran negara yang begitu besar, maka imbas pada perekonomian masyarakat lokal yang ada di tanah papua, terlebih khusus kota jayapura.
“Program MBG bisa mengakomodir potensi bahan lokal yang di hasilkan oleh masyarakat kota jayapura, dan tidak di inpor bahan lagi dari luar papua. Kami mendukung program MBG agar semua sekolah yang ada di kota jayapura bisa terlibat dan merasakan program makan gizi gratis tersebut”,.tutup Simon P Bame. [Zibat Fraren]