Pj Gubernur PBD Lepas 36 Siswa/I OAP Ikut Program Bis Emas Ke Luar Negeri
SORONG, PAPUASPIRITNEWS.com-Penjabat Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan, George Yarangga melepaskan 36 siswa-siswi vokasi Program Biaya Siswa Generasi Emas (Bis Emas) secara simbolis, Senin, (8/01/2024) di Hotel Vega Kota Sorong.
Ke 36 Siswa-Siswi tersebut dilepas ke beberapa negara yakni Swiss, Amerika dan China, pelepasan 36 siswa-siswi tersebut dihadiri pula staf ahli Gubernur Provinsi Papua Barat Daya Bidang Pemerintahan, Sosial dan Politik Drs. Yakop Kareth, Msi dan Pengurus Golden Gate School Kota Sorong.
Pj Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad berpesan agar siswa-siswi memanfaatkan Program Biaya Siswa Generasi Emas ke luar negeri untuk mempersiapkan anak-anak Orang Asli Papua (OAP) yang diseleksi dari tingkat SMA untuk diperiapkan sebagai tenaga yang dapat menetapkan keahlian dan ketrampilan di bidangmya sehinga siap bekerja dan mampu bersaing secara global.
“Sebab masa depan kalian tidak tergantung kepada siapapun, bukan saya sebagai penjabat gubernur, bukan kepala dinas pendidikan, bukan ketua yayasan, bukan juga orang tua. Tetapi, yang menentukan nasib kita itu kita sendiri.”pesan Musa’ad.
Ia menambahkan 36 orang yang kita kirim ini Pemprov PBD mengikuti sampai ada hasilnya agar dibuka lagi siswa-siswi baru untuk mengikuti pendidikan vokasi berikutnya di luar negeri.
“Anak-anak yang dilepas hari ini sebagai duta-duta dari provinsi Papua Barat Daya, maka tunjukan komitmen belajarmu dan untuk kembali merubah daerah ini”,tukasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat Daya George Yarangga saat ditemui awak media mengatakan Provinsi PBD merupakan Provinsi baru di Indonesia sehingga dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang mumpuni untuk membangun Provinsi baru tersebut.
George Yarangga menjelaskan program Biaya Siswa Generasi Emas diberikan kepada siswa-siswi asli Papua Barat Daya yang akan melakukan studi ke luar negeri. 36 siswa-siswi Bis Gemas itu 7 siswa dikirim ke Swiss yakni di Business Hotel & Hotel Management School Switzerland, 10 siswa dikirim ke California State University San Bernadino Amerika dan 19 siswa dikirim ke Jining Polytechnic China.
“Yang ke China diberangkatkan tanggal 9 Januari 2024, kemudian yang ke California akan diberangkatkan tanggal 19 Januari, dan yang ke Swiss akan berangkat tanggal 20 Februari 2024,”sebut Yarangga.
Dikatakan, para siswa ini akan menyelesaikan vokasinya selama 1 tahun untuk yang Swiss
dan California. Sedangkan yang di China selama 3 tahun.
“Program ini dapat melahirkan SDM Papua Barat Daya siap pakai untuk membangun PBD di masa yang akan datang menuju generasi emas di Tahun 2045,”pungkasnya
Sementara itu, Ketua Yayasan Golden Gate Sorong Lili Kusuma Chandra menjelaskan bahwa para siswa adalah lulusan SMA dimana
proses perekrutan siswa-siswi ini dilakukan di kabupaten kota di Provinsi Papua Barat Daya
selama 6 bulan.
“Jadi kami melakukan seleksi melalui tes wawancara, tes TPA, tes akademik, tes bahasa, kemudian tes kesehatan. Setelah melakukan tes, terseleksilah 36 orang ini,”jelas Lili Kusuma. [Engel Semunya