Rektor IAIK: Pendidikan dan Investasi Tidak Bisa Terpisahkan

papuaspiritnews.com – Rektor Institut Agama Islam Kotamobagu (IAIK), Muliadi Kodompit mengapresiasi pemberian gelar kehormatan adat dari Aliansi Masyarakat Adat Bolmong Raya kepada salah seorang investor nasional bernama Hadi Pandunata.
Itu karena Hadi Pandunata selama ini banyak berjasama melakukan investasi di Bolmong Raya.
Menurut dia, kendati Hadi tidak memiliki darah keturunan Bolmong, tapi kebaikan hati yang sungguh-sungguh ingin membangun Bolmong, khususnya melalui dunia pendidikan dan investasi nyata dunia usaha.
Hal itu antara lain ketika IAIK dapat memiliki konektivitas dengan salah satu perguruan tinggi bertaraf internasional, yaitu President University di Bekasi, bahkan telah dilakukan penandatanganan Memorandum of Undarstanding (MoU).
Di mana putra-putri terbaik yang sedang kuliah di IAIK diberikan kesempatan secara gratis kuliah di President University.
“Saya atas nama IAIK menyampaikan selamat kepada Hadi dan berharap momen ini menjadi titik awal lebih hebat lagi menjadi panutan berbuat kebaikan bagi banyak orang, serta berterima kasih karena telah mengijinkan Mody Donny Sumolang dan Hasurungan Nainggolan untuk mengabdikan diri sebagai dosen Luar Biasa di IAIK,” ucapnya dalam keterangannya, Kamis (4/8/2022).
Hadi merasa terhormat atas penganugerahan itu. Dia menyampaikan ingin terus berbakti dan bisa melakukan sesuatu yang berguna bagi saudara-saudara di Bolmong Raya.
Meskipun begitu, dia mengaku kemuliaan tersebut adalah suatu pekerjaan besar yang membutuhkan kerjasama kolaborasi dan sinergi dengan satu kesatuan hati dan kesatuan pikir.
“Saya sudah belajar dari senior saya, Darmono (Chairman Founder dan Owner dari Jababeka dan President University) bahwa ada istilah yang beliau pakai dan saya juga akan memakainya yaitu istilah ABG,” jelas dia.
Dia menjelaskan, istilah ABG yaitu adanya kerja sama tiga pilar atau trilogi, yaitu antara akademisi, businessman, dan government.
Ketiganya harus diikat dengan kesatuan hati dan pikiran serta hati yang murni.
“Kalau tiga hal ini menjadi satu maka daerah itu akan cepat maju tapi kalau ketiga hal ini tidak bersinergi dengan baik maka tentunya akan tertatih-tatih karena memang butuh kesatuan-kesatuan ini,” ucap Hadi.
Dalam mewujudkan itu, Hadi Pandunata ingin membangun Bolmong melalui jalur pendidikan dan investasi nyata dunia usaha yg akan menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Seperti yang telah dilakukannya saat ini adalah kolaborasi dan connecting antara IAIK dengan President University dengan penandatanganan kerja sama.
Kemudian akan segera ditindaklanjuti dengan kunjungan dari para pimpinan IAIK ke President University dalam waktu dekat.
“Sehingga bisa langsung kolaborasi bahkan melakukan kerja nyata, seperti pertukaran mahasiswa atau pengajar, dan IAIK bisa belajar dari President University yang sudah mempunyai pengalaman 20 tahun dan memiliki kampus yang bagus dan para lulusan-lulusan yang sudah terbukti di marketplace,” tukas dia.
Sumber : www.kompas.com