Tim GSI PBD Kandas di 16 Besar, Marthen Iek, Kita Terus Berbenah Menuju GSI 2024
SORONG, PAPUASPIRITNEWS.com– Gala Siswa Indonesia (GSI) yang digelar setiap tahun dan diikuti provinsi di seluruh Indonesia. Sebagai wadah penguatan pendidiikan karakter siswa yaitu sportifitas, kerjasama, kejujuran, sehingga para siswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam olahraga sepak bola.
Manager Tim GSI Provinsi Papua Barat Daya, Marthen Iek, S.Pd saat ditemui mengatakan Gala Siswa Indonesia (GSI) anak-anak berusia 14 tahun kelahiran 2009 berarti ada ditingkat SMP yang mengikuti GSI dtingkat nasional yang digelar pada tanggal 16-29 Oktober 2023 di Bogor. GSI Papua Barat Daya lolos di babak pengisian dan juara group dan kandas di babak 16 besar.
“GSI Papua Baray Daya di tahun 2023, ini bukan yang pertama kali tetapi kegiatan yang diikuti sekian kali baik saat di Provinsi Papua Barat dan kini Papua Barat Daya.
“Ini program yang dilaksanakan setiap tahun, di seluruh Indonesia dan seleksinya itu secara berjenjang tingkat Distrik, Kabupaten/Kota dan Provinsi sehingga direkrut juara satu dan dua diambil dibina khusus mewakili GSI tingkat provinsi untuk bermain ditingkat nasional”,ujar Marthen Ick saat ditemui usai penyerahan kembali anak-anak yang ikut pertanndingan GSI kepada Koni Papua Barat Daya dan orang tua siswa di Aula pertemuan Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat Daya di Stie Bukit Zaitun Sorong Kamis, (26/10)
Untuk diketahui bahwa GSI ini diikuti 31 Provinsi dari 38 provinsi yang ada di Indoneaia termasuk Papua Barat Daya yang seumur jagung ini tetapi kita tidak kalah dari provinsi-provinsi tertua di Indonesia.
“Buktinya kami bisa ikut sampai di babak 16 besar, itu merupakan prestasi yang luar biasa, provinsi lainnya apresiasi walaupun provinsi termuda dan kesiapannya hanya 1 minggu tapi bisa masuk sampai di 16 besar”,tuturnya.
Ia menjelaskan, provinsi yang ada di tanah Papua yang ikut hanya 3 dari 6 provinsi yaitu Provinsi Papua, Papua tengah dan Papua Barat Daya. Tim GSI Provinsi Papua gugur di babak pengisian, Papua Papua Tengah menang di pertandingan awal tetapi kedua dan ketiga kalah tetapi tim GSI Papua Barat Daya lolos sampai di 16 besar kalah satu kosong dengan tim GSI Provinsi Bangka Belitung pada Senin, (23/10).
“Hal ni membuat kami tidak patah semangat tetapi prestasi yang luar biasa. Sehingga di tahun 2024, dinas akan mempersiapkan secara matang sebelum ke GSI tingkat nasional”,tegasnya.
Untuk itu, dirinya berharap dinas pendidikan kabupaten/kota agar pro aktif menyiapkan anak-anak yang kelahiran 2010 untuk persiapan GSI Papua Barat Daya di tahun 2024.
“Waktu dekat kami akan mengirimkan surat kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk mempersiapkan potensi anak-anak khususnya sepak bola agar GSI Papua Barat Daya sejak awal mempersiapkan anak-anak dan menjuarai GSI di tahun 2024”,harap Marthen Iek yang juga staf di Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat Daya ini.
Wakil Ketua 1 KONI Papua Barat Daya, Istiyono, S.Sos.S.Pd.M.Pd mengapresiasi pelatih, offisial dan tim GSI Papua Barat Daya yang mengikuti pertandingan di Bogor dan kembali dengan keadaan yang baik.
“Tim GSI Papua Barat Daya masuk 16 besar, itu kita patut memberi apresiasi. Mari mempersiapkan anak-anak kita agar GSI tahun 2024 tidak lagi sampai di babak pengisian atau 16 besar tetapi kita bisa juara”,singkatnya. [Engel Semunya]