Warga Masyarakat Aifat Timur Kesal Kebijakan Pemkab Maybrat Pindahkan Tenaga Guru dan Medis Ke Wilayah Lain
SORONG, PAPUASPIRITNEWS.com-Warga masyarakat Aifat Timur kesal dan kecewa dengan kebijakan Pemkab Maybrat melalui dinas Pendidikan dan Kesehatan yang begitu mudah dapat memindahkan guru-guru SD, SMP dan Perawat dari wilayah Aifat Timur Raya dan Aifat Selatan ke wilayah lain.
Hal demikian disampaikan, Zakeus Momao mewakili warga masyarakat aifat timur dalam pesannya di group Forkoma Maybrat yang dikutif papuaspiritnews.com Kamis, (24/8/2023).
Menurutnya, tindakan seperti ini adalah upaya pembunuhan karakter, moral dan massa depan generasi Aifat Timur dan Aifat Selatan Maybrat Papua Barat Daya.
“Inikan aneh, pindahkan tenaga guru dan perawat dari tempat yang kekurangan ke tempat yang di anggap standar cukup.
Karena, guru-guru dan para perawat ketika test CPNS mereka mengisi Formasi kebutuhan dari sekolah-sekolah dan Puskesmas di wilayah ini”,terangnya.
Untuk itu, atas nama masyarakat dan pemerhati pendidikan memohon dengan hormat kepada Bupati dan Sekertaria Daerah (Sekda) agar dapat membatalkan seluruh Nota Dinas yg dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten maybrat.
“Kalau tidak membatalkan nota dinas tersebut, berarti ada upaya yang sengaja untuk membunuh dan mematikan masa depan generasi emas dan masyarakat kami dari Wilayah Aifat Timur dan Aifat Selatan”,tegasnya.
Karena kenyataannya, kata dia masyarakat diwilayah ini sangat membutuhkan pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan dan insfrastruktur yang sama seperti daerah lain.
Karena, mereka (aifat timur) juga warga masyarakat maybrat.
Zakeus yang juga ASN di Maybrat ini berharap kepada kepala Dinas Pendidikan maupun Kesehatan dan jajarannya, sebelum keluarkan nota dinas terlebih dahulu analisis kebutuhan sekolah-sekolah dan Puskesmas secara Arif dan bijak.
“Jangan ikut kemauan atau ke inginkan ASN yang bersangkutan. Jadi, tidak ada alasan apapun mereka harus dikembalikan. Masalah jaminan keamanan ada anggota Brimob dan Satgas TNI yang bertugas disana”,pintanya.
Data yang dihimpun media ini, tenaga guru dan medis dari wilayah Aifat Timur di mutasikan ke Susumuk, Ayamaru, Soroan, Tmel Sosian, Aitinyo , Puskesmas Aifat Utara , Puskesmas Aifat, Rumah Sakit Pratama Maybrat. [Engel Semunya]